Shin Tae-yong Nilai Klub Sandy Walsh & Elkan Baggott Remehkan Indonesia

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memberikan arahan kepada pemain saat mengikuti latihan di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Selasa (20/12/2022). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Sandy Walsh dan Elkan Baggott dipastikan tak bisa bergabung Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2022. Pelatih Shin Tae-yong menilai, pihak klub Sandy dan Elkan meremehkan Timnas Indonesia.

Shin Tae-yong sebenarnya sudah mendatangi langsung klub Sandy Walsh, KV Mechelen; dan klub Elkan Baggott, Gillingham FC; saat di Eropa. Namun akhirnya, mereka tak bisa bela Indonesia di Piala AFF.

''Selama TC Timnas U-19 di Eropa, saya datang ke klub Sandy Walsh dan Elkan. Saat meeting waktu itu hasilnya positif, walau tak diberi kepastian. Kalau yang saya minta Elkan, saya minta agar Elkan gabung timnas setelah babak grup, Sandy juga setelah 23 [Desember] bisa ikut,'' kata Shin kepada wartawan di Stadion GBK, Selasa (20/12).

Sandy Walsh usai melakukan sumpah dan janji setia pewarganegaraan di Kanwil Kemenkumham, Jakarta, Kamis (17/11/2022). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Kendati tak ada kedua pemain tersebut, Shin Tae-yong tetap optimistis Timnas Indonesia mampu tampil maksimal di Piala AFF. Khusus klub Elkan Baggott, Gillingham FC, sebelumnya mereka mengeklaim bahwa si pemainlah yang memilih untuk bertahan.

Manajer Gillingham FC, Neil Harris, bersikeras bahwa keputusan ada di tangan pemain dan bersedia mendukungnya dengan cara apa pun. Ia juga mengatakan bahwa klub yang meminjamkan Elkan, Ipswich Town, pun memiliki sikap sama.

Elkan Baggott saat membela Gillingham FC. Foto: Facebook Gillingham FC

“Saya akan selalu mendukung pemain saya dengan apa yang ingin mereka lakukan, terutama ketika ada kesempatan untuk bermain di depan banyak orang dan Elkan membuat keputusan bahwa dia ingin bertahan, dia didukung dengan baik oleh Ipswich dan didukung oleh kami," katanya, dikutip dari Kent Online, 15 Desember 2022.

“Jika Elkan ingin pergi, saya dan orang-orang di Ipswich akan mendukungnya dan memahami itu juga, tetapi Elkan membuat keputusan sendiri bahwa merupakan hak istimewa mutlak untuk dipanggil oleh negara Anda, di saat yang terbaik baginya untuk bertahan dan bermain sebanyak mungkin di level ini,” tambahnya.